Apa penyebab rambut rontok pada wanita?

Penyebab rambut rontok pada wanita antara lain bisa disebabkan oleh faktor genetik. Jika kedua orang tua Anda mengalami kerontokan rambut, kemungkinan besar Anda juga akan mengalami masalah serupa. Wanita sering mengalami kebotakan pola wanita. Kondisi ini juga disebut alopesia androgenik. Akibatnya, bagian atas Anda mungkin melebar seiring bertambahnya usia. Anda mungkin juga mengalami kondisi peradangan di kulit kepala. Selain itu, alopecia fibrosing frontal adalah bentuk kerontokan rambut permanen.

Meskipun ada banyak penyebab rambut menipis, beberapa penyebab paling umum adalah perubahan hormonal. Pil KB, pemutihan berlebihan, dan kejadian drastis semuanya dapat menyebabkan penipisan rambut sementara. Wanita juga memiliki tingkat testosteron yang lebih rendah dibandingkan pria, sehingga dapat menyebabkan rambut rontok. Dalam kasus ini, perawatan melibatkan teknik menyikat gigi yang lebih lembut dan produk perawatan rambut. Beberapa wanita mengalami penipisan rambut akibat perubahan hormonal, seperti menopause.

Salah satu cara untuk mengetahui apakah Anda mengalami kerontokan rambut adalah dengan melakukan biopsi kulit kepala. Seorang dokter akan mengambil sampel kulit kepala Anda dan menyerahkannya untuk analisis laboratorium. Setelah sampel dievaluasi, dokter akan dapat mendiagnosis penyebabnya dan meresepkan pengobatan yang tepat. Penyakit tiroid, anemia, dan penyakit autoimun juga dapat menyebabkan rambut rontok pada wanita. Penyebab potensial lain dari kerontokan rambut pada wanita termasuk psoriasis, dermatitis seboroik, dan penyakit tiroid.

Meskipun kebotakan adalah pilihan modis bagi pria, hal itu bukanlah pilihan gaya bagi wanita. Meskipun kebotakan adalah masalah kosmetik, rambut rontok pada wanita merupakan krisis emosional serius yang dapat memengaruhi citra diri dan kesejahteraan emosional wanita. Hal ini dapat menyebabkan kemarahan, rendah diri, dan bahkan ketakutan. Jika tidak ditangani, rambut rontok pada wanita dapat menimbulkan dampak negatif jangka panjang pada hidupnya.

Meskipun perubahan pola makan secara drastis tidak akan menghentikan kerontokan rambut, Anda dapat menggunakan kosmetik untuk menyembunyikan area kebotakan. Cobalah wig, syal, atau bandana untuk menutupi area yang botak. Anda bahkan dapat memakainya saat berenang atau berolahraga. Apapun penyebabnya, rambut rontok pada wanita dapat mempengaruhi harga diri dan aktivitas sehari-hari seorang wanita. Rutinitas perawatan rambut yang baik akan membuat rambutnya terlihat lebih indah dan penuh.

Langkah pertama adalah mendiagnosis kondisi Anda. Jika rambut rontok Anda disebabkan oleh ketombe, ada kemungkinan untuk mengobatinya. Berbagai sampo anti ketombe mengandung zinc pyrithione dan bahan pengelupas kulit seperti minyak pohon teh. Coba gunakan Head & Bahu Klasik ($9), atau Shampo Anti Ketombe Kulit Kepala Oribe Serene ($46 di Dermstore. Konsistensi adalah kunci untuk mengatasi ketombe.

Selain faktor genetik, pola kebotakan pada wanita juga menjadi penyebab umum rambut rontok. Ini dimulai setelah usia 40 tahun dan kemudian meningkat seiring bertambahnya usia wanita. Dalam beberapa kasus, penyebabnya tidak sama pada kedua jenis kelamin, namun mengatasi masalah yang mendasarinya akan menghentikan kerontokan rambut dan membantu rambut tumbuh kembali. Wanita yang sedang hamil, menjalani kemoterapi, atau menggunakan bahan kimia keras pada rambutnya juga rentan mengalami kerontokan rambut.

Stres fisik menjadi faktor utama penyebab rambut rontok pada wanita. Stres menyebabkan kerusakan dan ketidakaktifan folikel. Peristiwa stres yang akut, seperti melahirkan atau operasi, dapat memicu kerontokan rambut. Obat-obatan dan kekurangan zat besi juga bisa memicu kondisi ini. Dalam kasus yang jarang terjadi, kerusakan dapat terjadi dalam jangka waktu yang lama. Kondisi ini diturunkan dalam keluarga, dan perubahan kadar hormon pada wanita dapat menyebabkan rambut rontok di wajah dan tubuh.

Rambut rontok adalah hal yang normal, dan kebanyakan wanita kehilangan hingga 100 helai rambut setiap hari. Rata-rata orang kehilangan antara 50 dan 100 helai rambut setiap hari, dan tidak jarang melihat rambut rontok karena dikuncir atau saat mandi. Bagi wanita, rambut rontok berlebihan bisa menjadi indikator adanya sesuatu yang tidak beres. Melihat adanya benjolan di rambut saat mencuci rambut dapat membantu Anda mengetahui masalahnya sebelum bertambah parah dan mengoleskan losion sejak dini The Head.

Jika folikel rambut Anda rapuh, Anda mungkin menderita infeksi jamur yang disebut kurap. Kurap dapat menyebabkan kebotakan dan rambut rontok sementara. Infeksi kurap seringkali dapat diobati dengan antibiotik atau obat antijamur. Pengobatan kurap meliputi penggunaan obat antijamur atau krim antijamur. Kebanyakan wanita yang menderita kurap bisa sembuh dengan pengobatan ini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *